BENGKALIS, Cuaca wilayah kabupaten Bengkalis mulai masuk transisi musim penghujan ke musim panas atau kemarau dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah BPBD Kab Bengkalis memberikan himbauan rawan kebakaran hutan dan lahan.
Kalaksa BPBD kabupaten Bengkalis, Drs Sufandi mengatakan himbauan dan peringatan dini kepada masyarakat Kabupaten Bengkalis berdasarkan prakiraan cuaca dari BMKG dan Apl sipongi Hotspot Map KLHK yang di kelola oleh petugas PUSDALOPS-PB.
“Kedepan curah hujan menurun dan kemungkinan titik panas akan meluas di beberapa daerah rawan kebakaran yang ada di wilayah kabupaten Bengkalis, diminta kepada masyarakat meningkatkan kewaspadaan,” kata Kalaksa BPBD kabupaten Bengkalis Rabu (31/01/24).
Kemudian Sufandi menambahkan warga masyarakat agar mengindari membakar diarea hutan atau lahannya dan jangan membuang puntung rokok, dan diminta kepada pemerintah Desa dilevel yang terendah agar mengintruksikan MPB/MPA nya untuk melakukan patroli dan pengawasan kepada daerah yang rawan terbakar,” ujar Sufandi.
Dan salah satu penyebab kebakaran hutan dan lahan tahun tahun sebelumnya juga berdasarkan hasil pengungkapan pihak Polres Bengkalis adalah warga yang melakukan aktivitas mengambil madu hutan. “Dihimbau kepada masyarakat yang mata pencahariannya bergantung mencari madu agar meminimalisir penggunaan api saat melakukan pencarian madu di hutan atau lahan,” ujarnya.
Kalaksa BPBD Kab Bengkalis juga terus mengingatkan kepada petugas Rescue maupun Pusdalops disetiap kecamatan agar setiap saat melakukan pengecekkan melalui aplikasi dan terus melakukan koordinasi bersama satgas PB diKecamatan," tutupnya.
#pusdalopspb #pusdatin
Sumber Redaksi : Yulistar (PWI Bengkalis)
Berita Lainnya
Kurangi Resiko Karhutla, Pusdalops BPBD Bengkalis Serahkan Banner Himbauan di Kantor Camat Bengkalis
BENGKALIS DI LANDA KARHUTLA DAN KABUT ASAP DI AWAL TAHUN 2020