Bengkalis, Kamis 25 Februari 2021

Terjadinya Bencana Karhutla di beberapa wilayah di kabupaten bengkalis tepatnya di Kecamatan Talang Muandau, Bandar Laksamana dan Rupat Utara memberikan dampak yang signifikas terhadap kondisi cuaca di wilayah tersebut dan menyebabkan beberapa dampak yang negative bagi masyarakat disekitarnya dan kondisi lingkungan disekitarnya serta bias menyebabkan tergagnggunya roda perekonomian didaerah yang terjadi Karhutla.

Kalaksa BPBD Kab. Bengkalis Ir. H. Tajul Mudarris dengan didampingi oleh Kabid. Kedaruratan Bencana H. Suparman dengan sigap langsung turun ke beberapa lokasi terjadinya Karhutla di beberapa Kecamatan di Kabupaten Bengkalis, dan beliau langsung bergabung bersama Tim Rescue BPBD dan Tim Satgas Karhutla Th 2021 untuk melakukan eksekusi pemadaman kebakarah hutan dan lahan di lokasi tersebut dengan melalui medan yang sulit sampai kelokasi namun tetap ditempuhnya.  

Berdasarkan laporan yang masuk di Pusat data Informasi (PUSDATIN) BPBD Kab. Bengkalis dari Tim Pusdatin Kecamatan sampai hari ini bahwa terjadi karhutla di beberapa Kecamatan yang berada diwilayah hokum Kabupaten Bengkalis. Seperti Laporan dari Kecamatan Talang Muandau yang mana menyampaikan bahwa terjadi Karhutla di  Jl. Dinamit RT 03 / RW 01  Desa Tasik serai dengan titik koordinat :  1,2506N 101,5088E, dengan  perkiraan Luas lahan yang terbakar  :  ± 30 Ha dan Jenis lahan Terbakar  : Lahan Gambut,. Upaya yang di lakukan oleh Tim Reaksi Cepat BPBD Bengkalis Khusus nya Rescue BPBD Kecamatan Talang Muandau langsung terjun ke lokasi terjadinya Karhutla tentunya bersama TIM SATGAS KARHUTLA 2021, dengan berbagai hambatan di medan perjalanan menuju titik lokasi tersebut hanya untuk melaksanakan Tugas Kemanusian dan Negara. (M. Mistar/Andrian)

Lain halnya di Kecamatan Bandar Laksamana yang mana kejadian  Karhutla terjadi di beberapa tempat (desa) di wilayahnya di awal Tahun 2021. Berdasarkan laporan yang disampaikan oleh Pusdatin BPBD Kec. Bandar Laksamana Bahwa di Kec. Bandar Laksamana Karhutla terjadi di Dusun Sejati RT. 03 RW. 02 Desa Sepahat Kec. Bandar Laksamana dengan titik koordinat : 1'34'6,786" N 101'47'41,923" E dengan jumlah perkiraan Luas lahan  : ± 2 Ha dan Jenis lahan Terbakar  : Lahan Gambut.

Di Dusun Bukit Sembilan Desa Tanjung Leban Kec. Bandar Laksamana Berbatasan Dengan HTI dengan titik koordinat 1,52139 N 101,70220 E, dengan perkiraan Luas lahan  terbakar : -+ 2 H- Jenis lahan Terbakar  : Lahan Gambut. Yang terjadi pada tanggal 22 Februari 2021 dan api berhasil di padamkan oleh Tim Satgas Karhutla pada hari kedua Kejadian Karhutla di daerah tersebut yang merupakan milik masyarakat. Dan di Kecamatan Bandar Laksamana juga terjadi karhutla di Jalan Arifin Ahmad desa Sepahat RT. 02 RW. 01 Dusun murni dan saat ini api berhasil di padamkan oleh personil damkar, MPA dan Masyarakat setempat dengan menggunakan mesin Robin dan Peralatan seadanya. (Ade/Rido)

DI Kecamatan Rupat Utara juga terjadi Karhutla tepatnya di Jl. Rintis Dusun kampong Desa Tanjung Medang dengan titik koordinat 2°5'50,783"N 101°38'1,683"E yang merupakan perkebunan sawit milik Masyarakat, dan pada Hari Kamis tanggal 25 februari 2021 jam 13.10 Wib jl. Karet dusun molek desa tj. Medang disekitaran titik lama timbul titik api kembali dan saat ini berita ini di angkatkan Tim Gabungan melaksanakan Penanganan Bencana Karhutla di daerah tersebut. di  Jl. Atan syafi'i dusun parit jawa Desa Tanjung Medang juga terjadi Karhutla yang mana titik koordinatnya : 2°5'41,264" N,101, 39'21 534"E dengan  Perkiraan Luas Lahan  terbakar ± 2 Ha dan Jenis Lahan Terbakar :  Perkebunan tanah liat ( Rawa ) sebagian semak belukar. (Afdal/RAsidi)