Bengkalis, Karhutla kembali terjadi diawal bulan Agustus 2020 yang melanda di Kabupaten bengkalis tepatnya di Kecamatan Mandau, Kecamatan Bandar Laksamana dan Kecamatan Pinggir, Kejadian karhutla di Kec. Bandar Laksamana berdasarkan laporan Pusdatin BPBD Kec. Bandar Lakasamana terjadi pada tanggal 09 Agustus 2002 tepatnya di Perbatasan antara Desa Sepahat, Tanjung Leban Kec. Bandar Laksamana dan Desa Sebanga, Tasik serai Kec. Talang Muandau dengan Titik Kordinat :101.37'42" E 1.20'56" N , dengan melihat kondisi cuaca yang cukup panas dan sebaran kebakaran yang belum di pastikan saat itu maka Tim Rescue BPBD berjibaku dengan pihak terkait dalam proses pemadaman dan di bantu dengan Water Boming (WB) BPBD Provinsi 1 unit dan Water Boming (WB) PT sinar mas sebanyak 2 Unit.
Sedangkan kejadian karhutla di Kecamatan Mandau terjadi sesuai laporan dari Anggota Pusdatin BPBD Kec. Mandau pada tanggal 11 Agustus 2020 tepat nya di alamat lokasi Area 06 DSF CEVRON Desa Harapan Baru Kec.Mandau dengan Titik Kordinat : N 1.31929395, E 101. 28357773 dengan menurunkan personil gabungan diantaranya Rescue BPBD 3 ORG, petugas Damkar Mandau ( 5 orang ) , MANGGALA AGNI 5 ORG - TNI 2 org - POLRI 17 org serta CPI 10 0RG. Peralatan yang digunakan saat proses pemadaman diantara nya Manggala Agni dengan mesin mark 3 : 2 unit Damkar- 1 unit mesin merk honda dan selang 4 roll , Water Boming (WB) BPBD Riau 2 unit ,Polisi - Mini straiker :1 unit -1 unit mesin robin PT. Chevron - mobil fire + selang 30 roll dan luas lahan yang terbakar sekitar 4 Ha.
karhutla di Kecamatan Pinggir di laporkan oleh Anggota Pusdatin BPBD Kec. Pinggir pada tanggal 11 Agustus 2020 pukul tepat nya di alamat Tengganau berbatasan dengan Desa penaso kecamatan talang muanda dengan luas terbakar mencapai +/- 10 Ha. kejadian tersebut terjadi pada pukul 13.51 WIB dan api berhasil dipadamkan oleh tim gabungan pada pukul 17.30 WIB.
Dengan adanya kondisi cuaca yang tidak menentu pada saat ini kerentenan daerah yang rawan kebakaran menjadi perhatian khusus dari semua warga khususnya mayarakat Kabupaten Bengkalis bersama pemerintah daerah apalagi ditambah dengan situasi masa pademic Covid-19. #PUSDATINBPBD#